Nov 20, 2019

Legenda Asal Mula Kota Balikpapan


Kota Balikpapan hanyalah sebuah kota Madya, meski demikian kota Balikpapan lebih ramai ketimbang ibu kota provinsi Kalimantan Timur yaitu Kota Samarinda. Kota Balikpapan sangat lengkap Mulai sarana dan prasarana yaitu bandara, pelabuhan, hotel bertaraf internasional. Orang-orang luar Kalimantan lebih menganal kota Balikpapan di bandingkan Samarinda.

Kota Balikpapan adalah kota perusaahan minyak sebagai sumber devisa bagi Kalimantan Timur sehingga dikenal dengan nama kota Pertamina sejak tahun 1889 yang dipimpin oleh Sultan Kutai Kartanegara ke 17 yaitu Sultan AM Sulaiman

Konon pada Tahun 1783 di  tanah Pasir sudah berlangsung kerajaan yang mempunyai pemerintahan yang teratur. Rakyatnya hidup dengan berkecukupan. Kekuasaan raja meliputi berbagai wilayah hingga sampai di Kalimantan Selatan. Daerah itu berupa sebuah teluk yang indah mengandung berbagai sumber daya alam sangat banyak.  Masyarakat yang tinggal sepanjang teluk itu hidupnya sebagai nelayan dan petani. Masyarakatnya hidup dalam keadaan yang makmur dan damai yang penuh toleransi. Pada waktu itu kerajaan dipimpin oleh Sultan Aji Muhammad. Sebuah nama yang melambang kesucian jiwa dan kebesaran pemiliknya.

Aji Mahmud memilik putri bernama Aji Tatin. Setelah dewasa, Putra kerajaan Kutai Kartanegara mempersunting putri Aji Muhammad. Untuk masa depan putri Aji Muhammad, Aji Tatin meminta sebagian wilayah kekuasaan Aji Muhammad. Aji Muhammad pun memberikan wilayah teluk, yang belum memiliki nama.

Pada suatu waktu, Aji Tatin memerintahkan panglimanya dan anak buahnya untuk menarik upeti dari rakyat berupa papan dengan menggunakan perahu. Panglima dan anak buahnya mulai menarik upeti kepada rakyatnya dengan menggunakan perahu. Hari demi hari dilaksanakan tugasnya dengan baik dan lancar.

Seperti biasa, panglimanya menarik upeti dari rakyat dengan perahu. Perahu yang ditumpangi Panglima diterpa angin topan yang yang sangat dahsyat. Perahu yang sarat dengan muatan papan diterpa angin.Panglima dan anak buahnya berusaha berusaha merapat ke pantai, Namun tidak berdaya karena gelombang yang ganas dan tiupan angin yang kuat membuat perahu terhempas sebuah pulau karang. Galah yang digunakan pendayung patah dan perahu yang sarat muatan itu karam.

Demikian cerita Asal Mula Nama Kota Balikpapan dari daerah Kalimantan Timur berawal dari peristiwa karamnya perahu Aji Tatin yang sarat muatan papan hasil upeti dari masyarakat. Pesan moral yang dapat dipetik dari cerita di atas adalah bahwa musibah itu dapat saja datang tanpa diduga-duga. Oleh karena itu, kita harus selalu berhati-hati setiap kali melakukan perjalanan jauh menggunakan kendaraan.
logoblog