Mar 5, 2020

CARA PEMBUATAN TEPUNG DAUN MANGGA

Melihat dari banyaknya tumbuhan mangga (Mangifera indica) yang tumbuh di daerah lingkungan sekitar. Biasanya daunnya rimbun bahkan dianggap sebagai sampah yang tidak bermanfaat sehingga kami mempunyai gagasan (ide) untuk melakukan inovasi atau kreasi yang memanfaatkan daun Mangifera indica sebagai bahan campuran pembuatan aneka macam makanan. Daun mangga yang digunakan berupa tepung seperti campuran pembuatan mie, kue te-pung untuk melapisi gorengan dan berbagai macam ma-kanan lainnya.

Tanaman Mangga (Mangifera indica) merupakan jenis tanaman yang berbuah setiap satu tahun sekali. Jenis tana-man ini berasal dari Negara India. Tanaman ini kemudian menyebar ke wilayah Asia Tenggara termasuk Malaysia dan Indonesia. Tanaman Mangga berasal dari Famili Anarcadi-aceae, Genus Mangifera, Species Mangifera indica. Genus dari keluarga Anacardiaceae yang berasal dari Asia Tengga-ra tercatat ada 62 Spesies enam belas Spesies diantaranya memiliki buah yang dapat dimakan yaitu Spesies Mangifera caesia, Jack, Mangifera foetida Lous, Mangifera odorata, Grift, dan Mangifera indica L. Diantara keempat spesies mangga yang dapat dimakan tersebut, yang memiliki jenis paling banyak adalah Mangifera indica L karena memiliki aroma yang sangat kuat dan segar.1

Pohon manga termasuk tumbuhan tingkat tinggi yang struktur batangnya (Habitus) termasuk kelompok Aboreus, yaitu tumbuhan yang mempunyai tinggi batang lebih dari 5 meter, pohon Manga mencapai antara 10-40 meter. Nama Manga berasal dari Malayalang, Maanga kata ini dibawa ke Eropa oleh orang-orang Portugis dan diserap menjadi Maanga (Bahasa Portugis), Mango (Bahasa Inggris). Jenis tanaman ini tersebar ±1.500 tahun yang lalu. Buah ini dikenal dengan berbagai bahasa daerah seperti Palem atau Poh.

Daun mangga mengandung senyawa organic Ta-rakserol-3beta dan ekstrak etil asetat yang bersinergis dengan Insulin mengaktifasi Gluea4 dan menstimulasi sin-tesis glikogen sehingga dapat menurunkan gejala hiper-glisemia dan anti oksidan.

Dari latar belakang diatas dapat dirumuskan masalah: “Apa manfaat daun Mangga setelah dijadikan tepung ter-hadap berbagai macam olahan makanan?”. Membuat tepung dengan bahan daun Mangga (Man-gifera indica) yang masih muda sebagai bahan campuran pembuatan berbagai macam olahan makanan.

Alat dan bahan pembuatan tepung Mangga (Mangifera indica) dan bahan campuran dalam olahan Puding 
1. Oven
2. Kompor
3. Blander
4. Saringan
5. Kompor
6. Teplon
7. Centong
8. Cetakan Puding
9. Sumpit
10. Piring Bundar

Bahan
1.  Daun Mangga secukupnya
2.  6 Sdm Tepung daun Manga
3.  4 Sct Bubuk Pudding
4.  1 Sct Susu
5.  8 Gelas Air
6.  12 Sdm Gula Pasir

Cara Kerja
1. Mencari daun Mangga muda 3 kantung plastik sedang;
2. Cuci daun mangga sampai bersih;
3. Jemur selama 24 jam atau 2 hari jika cuaca tidak men-dukung (mendung), pengeringan juga bias menggunakan cara kedua yaitu dengan mengoven daun mangga dengan suhu rendah untuk menjaga kandungan anti-oksidan agar tidak hilang;
4. Pisahkan antara tulang daun dengan kulit daun;
5. Giling daun mangga yang telah kering menggunakan blender;
6. Lakukan proses pengayakan (pemisahan antara te-pung halus dan kasar);
7. Hasil gilingan menghasilkan tepung daun mangga yang siap digunakan untuk berbagai macam olahan salah satunya Puding Daun Mangga;
8. Gunakan teplon untuk rebus air 8 gelas air
9. Tuangkan 4 Sct agar-agar bubuk, 12 Sdm gula pasir , 6 Sdm tepung daun Manga dan 1 Sct susu gunakan centong untuk mengaduk hingga mendidih;
10. Siapkan cetakan puding sesuai selera berbentuk apa saja sesuai keinginan dan tuangkan adonan puding dengan centong kemudian tunggu 20 Menit hingga dingin.
11. Gunakan sumpit untuk mencongkel puding dari ce-takan agar bentuknya tidak rusak dan susun puding diatas piring bundar.
12. Puding siap dinikmati.

Daun mangga mengandung banyak anti oksidan, daun mangga baik untuk semua jenis masalah pernapa-san, terutama berguna bagi orang yang menderita bronkitis dan asma. Secara herbal penggunaan ramuan brokitis dan asma.3 Secara herbal penggunaan ramuan dapat digunakan dengan cara merebus daun mangga dan air dan ditambahkan sedikit madu.

Salah satu tanaman yang berpotensi sebagai tana-man obat adalah tanaman mangga. Tanaman mangga (Mangifera indica L.) merupakan tanaman yang berpoten-si sebagai obat herbal karena mengandung senyawa me-tabolit sekunder. Penelitian-penelitian yang telah dil-akukan terhadap tanaman mangga yaitu daun mangga sebagai antioksidan, antimikroba, dan antitumor.

Kadar Senyawa Kimia yang terkandung pada Daun Mangga (Mangifera indica).
1. Natrium (1 mg)
2. Kalium (168 mg )
3. Vitamin K ( 4,2 mg )
4. Vitamin C (36,4 mg )
5.  Vitamin E (0,9 mg )
6.  Mangan ( 0,063 mg )
7.  Fosfor ( 14 mg )
8.  Beta-karoten  ( 640 mg )

Dari data  di atas dapat dilihat bahwa kandungan yang ada pada daun mangga (Mangifera indica) sanga-tlah banyak dan semuanya sangat bagus bagi tubuh kita. Selain kandungan yang ada pada tabel terdapat kandu-nagn senyawa kimia lain dalam Daun Mangga yaitu sep-erti flavonoid, saponin, tanin galat, tanin katekat, kuinon dan steroid atau tripenoid.4 Dalam eksperimens kali ini pemanfaatan daun mangga dibuat menjadi tepung, yang baik digunakan untuk tubuh 3 kantong plastik berukuran sedang mangga kering menghasilkan kurang lebih sem-perepat kg. Tepung daun mangga tidak dapat dikonsum-si begitu saja perlu adanya berbagai macam bahan ma-kanan lainnyasehingga menghasilkan produk olahan yang berkualitas. Higenis dan memiliki nilai ekonomis hasil olahan tepung daun mangga memiliki kelebihan yaitu lebih wangi dengan warna hijau. Pemasaran tepung daun mangga masih sangat langka perlu adanya pemproduk-sian secara berkala bermulai dari perusahaan rumah tangga.

Manfaat daun mangga banyak yang belum menge-tahuinnya, tidak seperti buahnya yang telah termasyur khasiatnya ekstrak daun Mangga (Mangifera indica) dapat berpotensi menyembuhkan diabetes, asam urat, varises, luka bakar, disentri, permasalahan pernapasan, dan batu ginjal. Tanaman mangga merupakan jenis tanaman yang dapat hidup dengan mudah, bahkan hanya pada hala-man-halaman rumah. Bagian daunnya biasanya tidak banyak digunakan padahal khasiat daun Mangga (Man-gifera indica) ini dapat membantu berbagai gangguan kesehatan sebagai pengobatan herbal maupun untuk campuran olahan makanan. Seperti dalam pembuatan tepung daun Mangga (Mangifera indica) sebagai campu-ran Puding.

Dalam pembuatan tepung daun mangga memang memerlukan waktu yang cukup lama pada proses pen-geringannya berkisar 24 jam jika panas terik atau 2 hari jika tidak memungkinkan pengeringan dengan alami maka dapat dilakukan cara ke dua yaitu dengan meng-oven tetapi harus dalam derajad panas yang rendah un-tuk menjaga kandungan antioksidan setelah itu hanya tinggal memblender atau bisa juga digiling jika dalam jumlah banyak. Kelebihan dari tepung Mangga (Mangifera indica) sebagai bahan campuran pembuatan puding yaitu:
a. Puding dengan campuran tepung daun Mangga (Mangifera indica) terasa lebih kenyal dan tidak mu-dah sobek dari pada Puding dengan campuran te-pung biasa.
b. Puding dengan campuran tepung daun Mangga (Mangifera indica) bewarna hijau secara alami se-hingga aman digunakan dalam makanan se-dangkan Puding dengan campuran tepung biasa tidak memiliki warna.
c. Puding dengan campuran tepung daun Mangga (Mangifera indica) tidak mudah berubah jadi lembek dan berair.
d. Puding dengan campuran tepung daun Mangga (Mangifera indica) memiliki cita rasa yang khas dan unik sedangkan Puding dengan campuran tepung biasa hanya memiliki rasa manis saja.
e. Puding dengan campuran tepung daun Mangga (Mangifera indica) memiliki tekstur yang kasar tetapi baik untuk kesehatan tubuh karena banyak mengandung senyawa kimia yang berkhasiat.

Dari percobaan di atas dapat disimpulkan bahwa 
1. Tepung Daun Mangga (Mangifera indica) memiliki banyak khasiat yang baik bagi kesehatan tubuh.
2. Tepung Daun Mangga (Mangifera indica) mudah dibuat karena dalam proses pembuatannya memerlukan alat yang sangat sederhana dan pasti ada dilingkungan ru-mah.
3. Tepung Daun Mangga (Mangifera indica) memiliki cita ra-sa khas dan unik.
4. Tepung Daun Mangga (Mangifera indica) memiliki tekstur yang kasar tetapi baik bagi pencernaan.
5. Tepung Daun Mangga (Mangifera indica) dapat digunakan pewarna makanan alami yang baik bagi tubuh karena tidak berbahaya.
6. Tepung Daun Mangga (Mangifera indica) dapat digunakan untuk berbagai macam campuran olahan ma-kanan.

Saran yang dapat diberikan adalah lebih baik lagi jika di lakukan penelitian organoleptik mendalam mengenai Tepung Daun Mangga (Mangifera indi-ca) agar dapat disosialisasikan dengan memberikan pema-haman kepada masyarakat.
logoblog

No comments:

Post a Comment