Jul 25, 2020

Tema 1: Selamatkan Makhluk Hidup Subtema 2 Hewan Sahabatku Pembelajaran 3 (Kelas 6)

Ilmu Pengetahuan Alam
Menentukan Perkembangan Hewan di Sekitar
Sudah dipelajari hewan dapat berkembangbiang dengan banyak cara. Setiap perkembangbiakan memiliki manfaat yang berbeda. Perhatikan manfaat perkembangbiakan vivipar dan ovipar berikut
Secara ovipar
Secara Vivipar
1.     Embrio terlindung dari cangkang sehingga sehingga terhindar dari guncangan dan benturan.
1.     Embrio terlindungi oleh tubuh induknya sehingga embrio yang sedang berkembang terhindar dari pemangsa atau musuh.
2.     Telur ditempatkan di sarang sehingga terhindar dari musuh atau pemangsa.
2.     Saat embrio berkembang menjadi janin, kebutuhan makanan terjamin oleh induknya

Kalian pasti sudah memahami manfaat perkembangbiakan secara ovipar dan vivipar. Kalian sudah pelajari cara-cara perkembangbiakan hewan. Berikut tabel perkembangan hewan yang sering kita jumpai di sekitar.

No
Nama Hewan
Cara Berkembang biak
Fakta-fakta
Interaksi dan Saling Ketergantungan dengan Manusia
1
Ayam
Ovipar
Tidak mempunyai daun telinga, tidak mempunyai kelenjar susu, mengerami telurnya
Ayam dipelihara manusia agar sehat dan berkembangbiak. Manusia memanfaatkan telur dan daging ayam sebagai bahan makanan
2
Kambing
Vivipar
Mempunyai daun telinga, mempunyai kelenjar susu, dan menyusui anaknya.
Kambing dipelihara manusia agar sehat dan berkembangbiak. Manusia memanfaatkan susu dan daging kambing sebagai bahan makanan yang lezat dan nikmat.
3.
Ikan Lele
Ovipar
Mempunyai misai, tidak mempunyai daun telinga, tidak mempunyai kelenjar susu, mencari makanan pada malam hari
Ikan lele dipelihara manusia agar sehat dan berkembangbiak. Manusia memanfaatkan dagingnya sebagai bahan makanan dan bahkan dijadikan sebagai bisnis yang menguntungkan
4
Sapi
Vivipar
Mempunyai daun telinga, mempunyai kelenjar susu, dan menyusui anaknya.
Sapi dipelihara manusia agar sehat dan berkembangbiak. Manusia memanfaatkan susu dan daging kambing sebagai bahan makanan yang lezat dan nikmat
5
Kuda
Vivipar
Mempunyai daun telinga, mempunyai kelenjar susu, dan menyusui anaknya
Kuda dipelihara manusia agar sehat dan berkembangbiak. Manusia memanfaatkan tenaga kuda untuk menarik dan mengangkat beban. Beberapa daerah  memanfaatkan susu dan daging kuda sebagai bahan makanan yang lezat dan nikmat.

Sekarang kita dapat menentukan perkembangiakan hewan-hewan dilingkungan tempat tinggal masing-masing. Hewan-hewan ditempat tinggal masing-masing mempunyai cara perkembangbiakan hewan berbeda-beda. Kita dapat menuliskan cara perkembangbiakan hewan dalam tabel berikut.
No
Nama Hewan
Cara Perkembangbiakan
Ovipar
Vivipar
Ovovipar
1
Anjing

P

2
Bebek
P


3
Bunglon


P
4
Cicak
P


5
Kadal


P
6
Kambing

P

7
Kelinci

P

8
Kupu-kupu
P


9
Sapi

P

10
Ulat Pucuk


P


Ilmu Pengetahuan Alam
Menyimpulkan Isi Berita yang Didengar dari Televisi atau Radio.

Menyimpulkan adalah mengambil inti dari suatu bacaan atau berita. Menyimpulkan hampir sama dengan meringkas. Bedanya, menyimpulkan hanya terdiri dari satu atau dua kalimat, sedangkan meringkas itu terdiri dari beberapa paragraf. Perhatikan cara-cara menyimpulkan berikut ini.
a.      Simaklah berita dengan sungguh-sungguh. Mulai dari awal sampai akhir.
b.     Mata kamu harus berkonsentrasi pada televisi, karena dengan melihat televisi maka berita akan lebih jelas.
c.      Catatlah gagasan pokok dari berita.
d.     Gagasan pokok berita adalah apakah yang dibicarakan dalam berita. Gagasan pokok harus kamu tulis secara jelas. Jadi, mulai dari awal berita sampai akhir berita membicarakan tentang apa harus jelas.
e.      Simpulkan gagasan pokok di atas.

Kamu harus tahu, bahwa gagasan pokok berfungsi agar kamu lebih mudah dalam menyimpulkan isi berita. Catatan gagasan pokok juga berfungsi sebagai pedoman saat kamu ditanya tentang berita yang kamu baca atau kamu dengar.
Baca Cuplikan berita dari televisi berikut ini.
Jendela Sejarah
Pemirsa kita ketemu lagi dalam ”Jendela Sejarah” untuk hari Selasa, 25 September 2007. Dalam kesempatan ini pemirsa akan kami ajak ke kota Medan untuk melihat peninggalan sejarah di sana. Di kelurahan Alur kecamatan Medan Baru, kota Medan, Sumatera Utara, terdapat masjid Al Maksun yang terkenal indah, unik dan memiliki nilai sejarah yang tinggi. Bagi masyarakat Medan, masjid Al Maksun tak sekadar tempat ibadah. Masjid ini juga menjadi momen sejarah. Sebab, masjid seluas 18 ribu meter persegi yang mampu menampung 1500 jamaah ini, dibangun oleh Sultan Maksun Al Rasyid Perkasa Alamsyah, pada 21 Agustus 1888 (25 Syakban 1327). Masjid yang mulai digunakan pada tanggal 10 September 1909 dan diarsiteki oleh Kapten Van Erp, ini laksana potret kejayaan Kesultanan Deli waktu itu.
Jika dipandang dari jauh, masjid ini terlihat indah dengan kombinasi warna kuning dan hijau. Memasuki masjid, kita akan disambut oleh gapura megah bak gapura istana. Arsitek masjid ini sungguh unik, perpaduan antara gaya India dan Eropa. Bagian atas masjid berbentuk segi delapan. Dari 4 sudut masjid, terdapat masing-masing satu kubah. Di tengah-tengahnya, terdapat sebuah kubah besar. Di dalam ruang utama, terdapat delapan buah tiang penyangga masjid berdiameter 60 cm. Masing-masing terhubung satu sama lain dalam bentuk lengkungan. Lantainya terbuat dari ubin warna-warni buatan Eropa.
Di dalam masjid juga terdapat mihrab, yaitu suatu relung yang berfungsi sebagai tempat imam dalam memimpin salat dan juga sebagai petunjuk arah kiblat. Ya, pemirsa, itulah tadi masjid Al Maqsun yang terletak di Medan. Semoga perjalanan kita kali ini dapat menambah pengetahuan pemirsa tentang sejarah Indonesia. Demikian Jendela Sejarah Minggu ini, kita ketemu lagi Minggu depan tetap di Jendela Sejarah.
logoblog

No comments:

Post a Comment