Pelaksanaan proses pembelajaran dapat dipandang melalui beberapa segi, yaitu efektivitas proses pembelajaran, penggunaan sarana dan prasarana yang mendukung tercapainya tujuan pembelajaran, faktor-faktor penghambat tercapainya tujuan pembelajaran ditinjau dari segi guru, siswa dan lingkungan.
Pelaksanaan proses pembelajaran tersebut hanya akan dapat berjalan secara maksimal, apabila semua segi tersebut dapat dilakukan secara terpadu. Artinya, proses pembelajaran tersebut hanya akan mencapai sasaran atau tujuannya secara maksimal ketika muatan kurikulum, efektivitas proses pembelajaran, sarana dan prasarana dapat difungsikan secara baik, serta meminimalisir faktor penghambat yang mungkin terjadi dalam proses pembelajaran.
1) Efektivitas Proses Pembelajaran
Proses pembelajaran hanya akan mampu memberikan pengaruh yang efektif. apabila desain muatan kurikulum dapat menyentuh ketiga ranah (kognitif, afektif, dan psikomotorik) yang dituangkan dalam setiap materi (isi) kurikulum sesuai dengan kompetensi yang diharapkan pada masing-masing pokok bahasan.
Proses pembelajaran yang efektif tidak hanya menyentuh persoalan muatan kurikulum saja, tetapi yang juga tidak kalah pentingnya, adalah bagaimana proses pembelajaran tersebut disampaikan dengan metode mengajar yang tepat. Penyampaian materi kurikulum dengan menggunakan metode mengajar yang tepat pada setiap pokok bahasan dengan memperhatikan Tujuan Pembelajaran Umum (TPU) dan Tujuan Pembelajaran Khusus (TPK) ini sangat penting, mengingat metode tersebut sangat mempengaruhi daya minat, gairah, dan keingin tahuan yang tinggi dari masing-masing siswa.
Sebaliknya, bagaimanapun baiknya materi kurikulum yang disusun dalam kurikulum tersebut, apabila disampaikan guru dengan menggunakan metode yang kurang tepat, maka akan memberikan pengaruh yang negatif. yakni kurang bergairahnya siswa dalam menyikapi penyampaian materi kurikulum tersebut.
2) Penggunaan Sarana dan Prasarana yang Mendukung Tercapainya Tujuan Pembelajaran
Untuk mencapai tujuan pembelajaran juga tidak dapat dilepaskan dari ketersediaan dan kelengkapan sarana dan prasarana yang dapat mendukung pencapaian tujuan pembelajaran. Sarana dan prasarana ini diperlukan untuk mendukung terlaksananya pendidikan secara umum, dan pencapaian tujuan pembelajaran secara khusus.
Yang termasuk sarana dan prasarana pendidikan yang dapat mendukung terwujudnya pendidikan dan tujuan pembelajaran secara baik, meliputi sarana gedung, kelengkapan administrasi kantor, kelas, dan sebagainya.
3) Faktor-faktor Penghambat Tercapainya Tujuan Pembelajaran
Tujuan pembelajaran dapat juga terhambat, disebabkan oleh guru, siswa, dan lingkungan. Dari segi guru, hambatan terhadap pencapaian tujuan pembelajaran lebih ditekankan pada persoalan perumusan TPU dan TPK, metode penyampaian.
Sedangkan bagi siswa, hambatan tersebut timbul sebagai akibat, siswa tidak memahami apa tujuan yang ingin dicapai dari penyampaian materi pokok bahasan dari setiap mata pelajaran, di samping hambatan-hambatan lain seperti, rendahnya perhatian siswa, kemampuan, kondisi pisik dan mental.
Dari segi lingkungan, hambatan dalam pencapaian tujuan pembelajaran lebih disebabkan oleh distribusi buku pelajaran ke sekolah-sekolah yang tidak merata dan lembat, suasan lingkungam yang tidak kondusif dan sejumlah hambatan lainnya.
No comments:
Post a Comment