Sep 7, 2015

Gejala-gejala Alam

Apakah pernah terjadi banjir di daerahmu? Apakah daerahmu juga pernah mengalami letusan gunung berapi? Bagaimana dengan gempa bumi? Dapatkah kamu  menceritakan pengalamanmu ketika  terjadi gejala alam ini?
Selain berhadapan dengan kenampakan-kenampakan alam, kita juga  sering menghadapi gejala-gejala alam. Misalnya, gempa bumi, banjir,  angin topan, dan  gunung meletus. Mengapa semua gejala alam  ini terjadi? Apa  yang menyebabkannya? Bagaimana manusia harus menghadapinya? Dapatkah manusia mencegahnya? Kita akan mempelajari gejala-gejala alam  dalam uraian berikut ini.

1.  Gempa bumi
Salah  satu peristiwa  alam yang bisa  terjadi sewaktu-waktu adalah gempa bumi. Apa  yang menyebabkan terjadinya gempa bumi? Gempa bumi bisa disebab kan oleh aktivitas gunung berapi. Namanya gempa vulkanik. Gempa  bumi   juga  bisa  disebabkan oleh  pergeseran lempeng bumi. Namanya gempa tektonik.
Gempa bumi  dapat menyebabkan banyak kerusakan. Ru mah - rumah dan  bangunan bisa hancur. Gempa bumi menyebabkan orang kehilangan harta ben da.  Gempa bumi  juga  membuat orang  meninggal karena tertimbun  reruntuhan bangunan.

2.  Gunung meletus
Gunung api yang  masih aktif  bisa meletus sewaktu - waktu. Ketika meletus, gunung api  mengeluarkan magma, batu-batuan, kerikil, abu, dan gas. Magma adalah cairan sangat panas yang terdapat di perut bumi. Magma yang keluar  dari perut bumi  disebut lava. Batu-batu besar yang dimuntah kan gunung berapi terbentuk dari lava yang membeku. Kerikil yang dimuntahkan ketika  gunung api  meletus disebut lapili.  Muntahan gunung api yang paling  kecil adalah abu  halus. Debu  ini melayang- layang di udara membentuk awan panas. Awan panas ini bisa memusnahkan semua makhluk hidup yang dilewatinya.

3.  Banjir
Banjir biasanya terjadi pada musim hujan. Banjir adalah air yang mengalir dan  meluap dalam jumlah yang sangat besar.  Banjir dapat menggenangi daerah-daerah yang dilaluinya.Hujan deras terus-menerus biasanya akan  diikuti bencana banjir.  Lahan  hutan digunduli juga  dapat menyebabkan banjir.  Mengapa demikian? Pepohonan di hutan menahan air hujan dan  membantu meresapkan ke tanah. Karena hutan sudah gundul, air hujan tidak tertahan dan meresap ke tanah. Akhirnya air hujan akan  meluap. Karena itu, kita harus menjaga hutan, lereng gunung dan gunung supaya tidak  menjadi gundul.Banjir  juga  dapat disebabkan oleh  kebiasaan buruk manusia. Misalnya, kebiasaan membuang sampah ke sungai dan  ke selokan air.  Sampah tersebut menyumbat aliran  air.  Akibatnya, air meluapdari sungai atau selokan dan menggenangi pemukiman penduduk. Kita harus membiasakan diri untuk  menaruh sampah pada tempatnya. Jangan membuang sampah ke sungai atau selokan air. Di Indonesia hampir setiap tahun terjadi banjir. Penyebabnya adalah semakin berkurangnya lahan hutan. Penebangan liar menyebabkan  banyak hutan di pulau Sumatera,  Kalimantan, Sulawesi, dan Papua semakin berkurang. Kalau tidak  dicegah, suatu saat hutan di Indonesia akan habis. Kalau hutan habis, warga Indonesia akan susah karena akan terus ditimpa bencana alam seperti banjir, tanah longsor, dan  sebagainya.

Bencana banjir dapat sangat merusak dan menghancurkan hidup manusia. Berikut  ini merupakan beberapa akibat  yang ditimbulkan banjir,  antara lain sebagai berikut.
1.Bangunan dan tempat tinggal, serta harta benda rusak karena terendam air.
2.Penduduk terpaksa meninggalkan tempat tinggalnya dan mengungsi di tempat lain.
3.Pabrik  dan  kantor - kantor  terpaksa berhenti bekerja.
4. Jalan dan  jembatan rusak.
5Timbul  berbagai macam penyakit,  seperti penyakit kulit dan penyakit menular lainnya.

Baca juga 1. Rangka Tubuh Manusia 
                  2. Perbedaan Metamorfosis dan Metagenesis 
                  3. Proses Fotosintesis
logoblog

No comments:

Post a Comment